Sunday, 27 December 2015

cara mudah belajar bahasa pemprograman PHP


C.R.U.D

(Create, Read, Update, Delete)

Assalamualaikum
kembali lagi bersama saya di hari minggu ini yg cukup cerah :v  
Apa itu CRUD? CRUD merupakan singkatan dari Create Read Update Delete. tahap ini sangat berperan penting dalam membuat sebuah sistem informasi.  karena kalian harus Menggunakan CRUD ini misal nya untuk menginput data siswa, menampilkan data siswa, mengedit dan mengubah data siswa dan menghapus data siswa tersebut. nah kebayang kan pentingnya CRUD,karena CRUD memang syarat utama dalam membangun sebuah sistem informasi. baik itu sistem informasi sekolah, akademik, penjualan dan lain-lain.
data yang kita olah (CRUD) adalah data yang tersimpan ke database. mulai dari menginput data ke database, menampilkannya dalam bentuk tabel, mengedit/update kemudian menghapus nya .
pada tutorial ini kita akan membuat sebuah sistem CRUD sederhana, sebagai contoh kita akan mengambil kasus CRUD pada sistem informasi akademik , di mana admin akan dapat melakukan pengolahan data PPDB SMK dengan mudah .
ingat loh ini cuma tutorial sederhana yang saya buat. kalian bisa mengembangkan nya lagi sesuai kebutuhan sistem yang akan kalian buat.
disini saya berasumsi kalian sudah mengenal HTML dasar dan cara bagaimana membuat database mysql buat database crud dengan tabel data_siswa dan stucture seperti berikut

atau kalian bisa mendownload database berformat sql yg bisa kalian import ke databse kalian LINK database akan ada di akhir artikel
berikut contoh simple CRUD dari saya
buat file konesi sebagai penghung antara PHP dan MySql
koneksi.php

<?php
$host = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$db = "crud";
$connect_db=mysqli_connect($host, $username, $password, $db);
?>
$password bisa diisikan dengan password mysql anda
$db adalah database yg anda gunakan

buat file index-create.php lalu isikan seperti berikut:

<html>
<head><title>CRUD Sederhana</title></head>
<body>
<table style="margin:4cm auto;border:0.1cm solid black">
<form method="POST" action="proses-create.php">
<tr><th colspan="3"><h1>Form Input PPDB</h1><hr></th></tr>
<tr><td>Nama Lengkap</td> <td> : </td><td><input type="text" name="nama_lengkap"></td></tr>
<tr><td>Jenis Kelamin</td> <td> : </td><td><select name="jenis_kelamin"><option value="">-</option><option value="Laki-Laki">Laki-Laki</option><option value="Perempuan">Perempuan</option></select></td></tr>
<tr><td>TTL</td> <td> : </td><td><input type="text" name="ttl"></td></tr>
<tr><td>SMP Asal</td> <td> : </td><td><input type="text" name="smp_asal"></td></tr>
<tr><td>Jurusan</td> <td> : </td><td>
<select name="jurusan">
<option value="">-</option>
<option value="TKJ">TKJ</option>
<option value="TP4">TP4</option>
<option value="TSM">TSM</option>
</select></td></tr>
<tr><td>No Peserta UN</td> <td> : </td><td><input type="number" name="no_un"></td></tr>
<tr><th colspan="3"><input type="submit" value="Tambah"></th></tr>
</form>
</table>
</body>
</html>

lalu buat file proses-create.php

<?php
include_once "koneksi.php";

$nama_lengkap = $_POST['nama_lengkap'];
$jenis_kelamin  = $_POST['jenis_kelamin'];
$ttl = $_POST['ttl'];
$smp_asal = $_POST['smp_asal'];
$jurusan = $_POST['jurusan'];
$no_un = $_POST['no_un'];

$query_create = mysqli_query($connect_db, "insert into data_siswa (nama_lengkap,jenis_kelamin,ttl,smp_asal,jurusan,no_un)value('$nama_lengkap','$jenis_kelamin','$ttl','$smp_asal','$jurusan','$no_un')");
if($query_create) {
echo "Data siswa $nama_lengkap sukses ditambahkan<br><a href='index-create.php'>Kembali</a> | <a href='index-read.php'>Lihat Data Siswa</a>";
}else {
echo "Data siswa $nama_lengkap gagal ditambahkan";
echo "<br>".mysqli_error($connect_db);
}
?>

lalu bagaimana kita melihat hasil input kita tadi?
kita buat file index-read.php

<html>
<head><title>CRUD Sederhana</title></head>
<body>
<table style="margin:4cm auto;border:0.1cm solid black" border="1">
<tr><th colspan="8"><h1>Daftar PPDB</h1><hr></th></tr>
<tr><td>NO</td><td>Nama Lengkap</td><td>Jenis Kelamin</td><td>TTL</td><td>SMP Asal</td><td>Jurusan</td><td>No Peserta UN</td><td>Pilihan | <a href='index-create.php'>Tambah</a></td></tr>
<?php
include_once "koneksi.php";
$no=1;
$query_read = mysqli_query($connect_db, "select * from data_siswa");
while($data_read=mysqli_fetch_assoc($query_read)) {
echo "<tr><td>$no</td><td>$data_read[nama_lengkap]</td><td>$data_read[jenis_kelamin]</td><td>$data_read[ttl]</td><td>$data_read[smp_asal]</td><td>$data_read[jurusan]</td><td>$data_read[no_un]</td><td><a href='index-update.php?id=$data_read[id]'>Update</a> | <a href='proses-delete.php?id=$data_read[id]'>Delete</a></td></tr>";
$no++;
}
?>
</table>
</body>

</html>

lalu bagaimana jika kita salah mengetik saat input tadi
kita buat index-update.php

<html>
<head><title>CRUD Sederhana</title></head>
<body>
<?php
include_once "koneksi.php";
$data_update=mysqli_fetch_assoc(mysqli_query($connect_db, "select * from data_siswa where id='$_GET[id]'"));
?>
<table style="margin:4cm auto;border:0.1cm solid black">
<form method="POST" action="proses-update.php">
<tr><th colspan="3"><h1>Form Update PPDB</h1><hr></th></tr>
<tr><td>Nama Lengkap</td> <td> : </td><td><input type="text" name="nama_lengkap" value="<?php echo $data_update['nama_lengkap'] ?>"></td></tr>
<tr><td>Jenis Kelamin</td> <td> : </td><td><select name="jenis_kelamin"><option value="<?php echo $data_update['jenis_kelamin'] ?>"><?php echo $data_update['jenis_kelamin'] ?></option><option value="Laki-Laki">Laki-Laki</option><option value="Perempuan">Perempuan</option></select></td></tr>
<tr><td>TTL</td> <td> : </td><td><input type="text" name="ttl" value="<?php echo $data_update['ttl'] ?>"></td></tr>
<tr><td>SMP Asal</td> <td> : </td><td><input type="text" name="smp_asal" value="<?php echo $data_update['smp_asal'] ?>"></td></tr>
<tr><td>Jurusan</td> <td> : </td><td>
<select name="jurusan">
<option value="<?php echo $data_update['jurusan'] ?>"><?php echo $data_update['jurusan'] ?></option>
<option value="TKJ">TKJ</option>
<option value="TP4">TP4</option>
<option value="TSM">TSM</option>
</select></td></tr>
<tr><td>No Peserta UN</td> <td> : </td><td><input type="number" name="no_un" value="<?php echo $data_update['no_un'] ?>"></td></tr>
<tr><th colspan="3">
<input type="hidden" name="id" value="<?php echo $_GET['id'] ?>">
<input type="submit" value="Update"></th></tr>
</form>
</table>
</body>
</html>

dan juga proses-update.php
<?php
include_once "koneksi.php";

$id = $_POST['id'];
$nama_lengkap = $_POST['nama_lengkap'];
$jenis_kelamin = $_POST['jenis_kelamin'];
$ttl = $_POST['ttl'];
$smp_asal = $_POST['smp_asal'];
$jurusan = $_POST['jurusan'];
$no_un = $_POST['no_un'];

$query_update = mysqli_query($connect_db, "update data_siswa set nama_lengkap='$nama_lengkap',jenis_kelamin='$jenis_kelamin',ttl='$ttl',smp_asal='$smp_asal',jurusan='$jurusan',no_un='$no_un' where id='$id'");
if($query_update) {
echo "Data siswa $nama_lengkap sukses diubah<br><a href='index-read.php'>Lihat Data Siswa</a>";
}else {
echo "Data siswa $nama_lengkap gagal diubah";
echo "<br>".mysqli_error($connect_db);
}
?>

lalu jika kita ingin menghapus bisa dengan membuat proses-delete.php

<?php
include_once "koneksi.php";

$id = $_GET['id'];

$query_delete = mysqli_query($connect_db, "delete from data_siswa where id='$id'");
if($query_delete) {
echo "Data siswa sukses dihapus<br><a href='index-read.php'>Lihat Data Siswa</a>";
}else {
echo "Data siswa gagal dihapus";
echo "<br>".mysqli_error($connect_db);
}
?>

berikut hasil dari kode kode di atas:




LINK Download
demikian tutorial sederhana saya ini :v

Friday, 27 November 2015

(video) Tutorial Routing dan Firewall di mikrotik menggunakan Vbox

Nama: Esa Prakoso Heryanto
Kelas: XII TKJ 3
Sekolah: SMK Negeri 4 Kota Bekasi



Hanya sebuah tugas
Tugas Mikrotik
Download Video

Jika ada kritik dan komentar silahkan ketik di kolom komentar yang sudah disediakan
* Jika ada yang ingin meng-copy artikel dalam blog ini mohon sertakan sumber

Sunday, 22 November 2015

Pengertian LAN, MAN, WAN

Nama: Esa Prakoso Heryanto
Kelas: XII TKJ 3
Sekolah: SMK Negeri 4 Kota Bekasi




LAN


Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.

Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya.

Kelebihan LAN

  • Mempunyai kecepatan transfer data yang lebih tinggi
  • Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
  • Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi


Kerugian LAN 


  • Cakupan wilayah jaringan lebih sempit sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan menjadi lebih sulit dan area cakupan transfer data tidak begitu luas.

Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.



MAN


Metropolitan Area Network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

MAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

Kelebihan MAN
  • Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai pusat data dari kantor cabang.
  • Informasi dapat disebarkan dengan lebih meluas, cepat dan bermakna.
  • Transaksi yang Real-Time
  • Komunikasi antar kantor bisa menggunakan e-mail, chatting dan Video Conference (ViCon).
Kekurangan MAN
  • Biaya operasional mahal.
  • Instalasi infrastrukturnya tidak mudah.
  • Rumit jika terjadi trouble jaringan (network trouble shooting).



WAN


Wide Area Network atau disingkat WAN adalah sebuah jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, karena radiusnya mencakup sebuah negara dan benua. WAN menggunakan sarana fasilitas transmisi seperti telepon, kabel bawah laut ataupun satelit. Kecepatan transmisinya beragam dari 2Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps, sampai 625 Mbps (atau kadang-kadang lebih). Faktor khusus yang mempengaruhi desain dan performance-nya terletak pada siklus komunikasi, seperti jaringan telepon, satelit atau komunikasi pembawa lainnya.

Pada sebagian besar WAN, komponen yang dipakai dalam berkomunikasi biasanya terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi berfungsi untuk memindahkan bit-bit dari suau komputer ke komputer lainnya, sedangkan elemen switching disini adalah sebuah komputer khusus yang digunakan untuk menghubungkan dua buah kabel transmisi atau lebih. Saat data yang dikirimkan sampai ke kabel penerima, elemen switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan paket-paket data tersebut.

Jika dilihat dari fungsinya, sebenarnya WAN tidak jauh berbeda dengan LAN. WAN juga berfungsi sama seperti LAN mengkoneksikan antar komputer, printer dan juga device lainnya dalam satu jaringan. WAN pada dasarnya adalah kumpulan LAN yang ada diberbagai lokasi. Dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkan antara LAN dengan WAN dan device tersebut adalah router.


Kelebihan WAN

  • Berbagi informasi/file melalui area yang lebih besar.
  • Semua orang yang ada di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama.
  • Mempunyai sistem jaringan yang besar/luas sehingga mampu menjangkau Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
  • Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang jaraknya jauh bisa di lakukan secara cepat.
  • Dapat berbagi resources dengan koneksi workstations.



Kekurangan WAN

  • Biaya operasional mahal.
  • Dalam hal pengaturan jaringan WAN lebih sulit dan rumit, selain itu alat-alat yang diperlukan juga sangat mahal.
  • Memerlukan Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang masuk dan dapat mengganggu jaringan ini.
  • Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya.




Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_wilayah_lokal
https://niswatul.wordpress.com/2011/11/17/pengertian-jaringan-lan-man-wan-dan-internet/
https://irfaandfivers.wordpress.com/jaringan-man/
http://raytkj.blogspot.com/2012/11/kelebihan-dan-kekurangan-jaringan-man.html
https://mahrusalii.wordpress.com/materi/diagnosis-permasalahan-perangkat-wan/pengertian-wide-area-network-wan/